Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Investasi Alibaba di Lazada akan meningkat menjadi US$2 miliar

PPersaingan di dunia e-commerce di seluruh tanah air akan semakin ketat. Alibaba Group baru-baru ini mengumumkan bahwa investasi Alibaba di Lazada akan meningkat menjadi US$2 miliar. Hal ini mau tidak mau memberi Lazada Indonesia banyak pendanaan untuk bersaing dengan e-commerce lain seperti Tokopedia dan Bukalapak.

Pada hari Senin, 19 Maret 2021, Alibaba Group Holding menyatakan bahwa investasi Alibaba di Lazada Group merupakan strategi untuk mempercepat rencana pertumbuhan Lazada sebagai platform e-commerce terbesar di Asia Tenggara.

Selain investasi Alibaba di Lazada, Alibaba akan menginvestasikan total $4 miliar di Lazada Group.

Lazada Group sendiri merupakan platform e-commerce yang beroperasi di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.

Investasi Alibaba di Lazada Group dimulai pada 2021 ketika sebuah perusahaan China menginvestasikan modal US$ 1 miliar. Sejak itu, investasi Alibaba di Lazada telah meningkat sebesar US$1 miliar lagi, dan Alibaba kini memiliki 83% saham di Lazada Group.

Investasi Alibaba di Lazada Group menunjukkan bahwa e-commerce di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, cerah di masa depan. Dengan tambahan investasi di Lazada Group milik Alibaba, Lazada diharapkan dapat meningkatkan pelayanannya kepada konsumen melalui berbagai inovasi.

Baca juga: Gudang Luar Biasa Besar Melayani Pesanan Pelanggan Lazada

Selain memberitahukan investasi Alibaba di Lazada, Alibaba juga mengumumkan perubahan manajemen Lazada Group. Misalnya, Lucy Peng akan mengambil posisi CEO Lazada Group dari posisi kepemimpinan sebelumnya.

“Dalam demografi muda, tingkat penetrasi adalah seluler Dengan hanya 3% dari total penjualan ritel yang online, kami yakin dapat memperluas dan menggandakan pertumbuhan kami di Asia Tenggara. Lazada berada di tempat yang tepat untuk mengambil langkah selanjutnya. Perdagangan yang mendukung internet Di daerah ini,” kata Pena.

Memang, investasi Alibaba di Lazada bukan tanpa alasan, ini lebih dari 50% dari total populasi, menurut survei terbaru Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII).Sekitar 143 juta orang telah terhubung ke jaringan internet di Indonesia. tahun lalu.

Lazada.co.id, salah satu e-commerce favorit di Indonesia

Selain itu, laporan tersebut menambahkan bahwa 72,41% dari semua pengguna internet tinggal di daerah perkotaan. Internet sering digunakan tidak hanya untuk komunikasi, tetapi juga untuk membeli barang dan memesan mobil untuk memulai bisnis Anda sendiri. Tak heran jika semakin banyak toko online yang berkembang pesat di dunia maya dalam negeri.

Lantas siapa e-commerce yang paling banyak dicari konsumen Indonesia tahun lalu?

Menurut survei iprice.co.id, Lazada Indonesia dan Tokopedia menjadi dua situs e-commerce yang paling banyak dicari, berdasarkan data dari Google Trends pada tahun 2021. %. Bukalapak dan Shopee saling bersaing di posisi ke-3 dan ke-4, dimana Shopee mencatatkan pertumbuhan yang konsisten. Setelah itu, tempat kelima ditempati oleh Blibli.com.

Post a Comment for "Investasi Alibaba di Lazada akan meningkat menjadi US$2 miliar"