Apa itu cache TikTok? Mode menghasilkan uang mirip dengan blok Vtube
TaikTok bermasalah lagi. Namun kenyataannya, ini bukan dari platform video pendek yang mereka kembangkan. Namun, beberapa orang mendapat untung dengan menggunakan merek populer. Pekan ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memblokir TikTok Cash.
Pemblokiran ini dilakukan setelah aplikasi menjanjikan uang setelah menonton video di platform TikTok. Dedy Permadi, Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika, membenarkan pemblokiran itu dilakukan atas permintaan resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Kominfo memblokir situs tiktokecash.com hari ini (10/2) sesuai dengan permintaan resmi dari OJK untuk kegiatan penghimpunan dana masyarakat dan pengelolaan investasi tanpa izin,” katanya.
Dedy mengungkapkan, pemblokiran tidak hanya terbatas pada situs, tetapi juga mencakup media sosial yang terkait dengan situs tersebut. “Media sosial TikTok Cash juga sedang dalam proses pemblokiran,” katanya.
Baca juga: Pengguna TikTok sekarang dapat menarik saldo referensi untuk mendanai saldo mereka
Apakah TikTok Cash Mode sama menguntungkannya dengan Vtube?
Langkah ini diambil karena situs tersebut melakukan perdagangan elektronik yang melanggar hukum. “Alasan pemblokiran adalah perdagangan elektronik yang melanggar hukum,” jelas Dedy Permadi. Saat ini, kasus TikTok Cash sedang ditangani Satgas Peringatan Investasi yang terdiri dari 13 kementerian.
TikTok Cash menerapkan sistem di mana pengguna perlu mengundang pengguna lain untuk mendapatkan keuntungan. Anda kemudian dapat membayar sejumlah saldo ke rekening bank Anda. Situs ini menawarkan aktivitas yang memberi penghargaan kepada anggota yang mengikuti, menyukai, dan menonton video TikTok.
Faktanya, untuk menjadi anggota platform, Anda harus membayar biaya yang berbeda tergantung pada tingkat keanggotaan Anda.
Untuk memanfaatkan saldo yang dibayarkan ke rekening bank Anda, pengguna harus mengambil tangkapan layar dari hasil tugas. Sebelum Anda bisa mendapatkan keuntungan dari platform, pengguna TikTok harus terlebih dahulu membayar biaya keanggotaan.
Dibuat dari Antara, Tiktok Cash menawarkan paket keanggotaan seperti Rp 89.000 “Pekerja Sementara” dengan masa berlaku 8 hari dan Rp 49.999.000 “General Manager” dengan masa berlaku 365 hari.
Konsep TikTok Cash sama dengan Vtube yang dideklarasikan Satgas Waspada Investasi OJK sebagai entitas investasi. Vtube menjanjikan penghasilan antara Rp 200.000 hingga Rp jutaan per bulan hanya dengan menonton program iklan video 5 hingga 10 menit sehari.
Klarifikasi uang TikTok dari TikTok
Berdasarkan pernyataan dari TikTok Indonesia di akun Instagram mereka, disebutkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk melindungi keamanan semua pengguna. TikTok telah menarik melalui media sosial Instagram sejak awal, jadi berhati-hatilah terhadap pengguna yang mencari pembayaran atas nama TikTok.
“Website, partner and activity (Tiktokcash) ini tidak ada hubungannya dengan TikTok,” tulisnya pada Rabu (2 Oktober 2021) di akun Instagram miliknya @tiktokofficialindonesia.
Berdasarkan temuan yang diperoleh, sejak 2021, tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika telah memproses 1.427 situs investasi dan valas ilegal. Rincian 20 situs pada 2021, 103 situs pada 2021, dan 141 situs pada 2021. Selain itu, terdapat 221 situs pada 2021, 878 situs pada 2021, dan 64 situs mulai 1 Januari 2021 hingga 11 Februari 2021.
Post a Comment for "Apa itu cache TikTok? Mode menghasilkan uang mirip dengan blok Vtube"