Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Platform informasi stok berbasis WhatsApp untuk DigiSaham, MCAS dan Telkomsel

sayaMenurut OJK, tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia masih rendah. Hal ini berbanding terbalik dengan tingkat inklusi keuangan yang hampir dua kali lipat. MCAS, perusahaan distribusi digital yang meluncurkan DigiSaham, mencari peluang ini bekerja sama dengan Telkomsel.

DigiSaham adalah platform informasi stok real-time berbasis WhatsApp pertama di Indonesia. Mohammad Anis Yunianto, direktur MCAS, mengatakan DigiSaham merupakan salah satu inisiatif MCAS yang dibangun di atas WhatsApp Business Solution.

“Kami menyadari bahwa pengguna smartphone umumnya lebih memilih untuk tidak memiliki terlalu banyak aplikasi di perangkat mereka. Inisiatif ini merupakan kumpulan berbagai kelompok dalam mendapatkan informasi tentang pasar modal melalui platform WhatsApp. Diharapkan dapat mempermudah dan mempromosikan masyarakat di dunia,” kata Anis.

Baca juga: Aplikasi Tetra Stock memudahkan belajar trading dan investasi pandemi

Digi Shaham berdasarkan WhatsApp

Berdasarkan WhatsApp yang dapat diakses secara luas, DigiSaham diharapkan dapat menjadi sarana edukasi yang berguna untuk memperkenalkan jutaan milenial dan Gen Z ke pasar modal. Kemudian dorong mereka untuk belajar tentang saham dan berinvestasi sejak dini. Selain itu, DigiSaham juga membantu investor ritel mengikuti tren pasar modal dan secara efisien melacak informasi terkait daftar pantauan ekuitas.

Platform DigiSaham dibangun di atas arsitektur yang terhubung langsung ke WhatsApp, memberikan akses mudah ke informasi yang relevan dengan pasar modal sosial di semua tingkatan. Khususnya bagi jutaan investor individu yang terdaftar di Indonesia.

DigiSaham menawarkan fitur ramah pengguna terbaik, termasuk fitur seperti personalisasi beberapa daftar pantauan, peringatan push / pull, dan notifikasi parameter yang intuitif. Investor individu dapat dengan mudah menerima pemberitahuan harga saham melalui WhatsApp, menghilangkan kebutuhan untuk tetap menggunakan komputer mereka.

DigiStock 1

Kolaborasi DigiSaham dan Telkomsel POIN

Kolaborasi ini dikatakan dapat menambah nilai tambah bagi pengguna setia Telkomsel dengan menukarkan Telkomsel POIN. “Ke depan, MCAS akan memperkenalkan lebih banyak layanan yang bertujuan untuk meningkatkan customer engagement, tergantung kebutuhan mitra bisnis yang menggunakan WhatsApp Business Solution,” ujar Anis.

Denok Andriani, GM Loyalty Management Telkomsel, mengatakan Telkomsel akan menghadirkan program DigiSaham menggunakan MCAS sebagai ucapan terima kasih kepada pelanggan setianya. “Kami berharap loyalty program ini akan memberikan banyak kemudahan dan edukasi yang dibutuhkan untuk investasi dan meningkatkan kepuasan pelanggan Telkomsel saat menggunakan berbagai produk dan layanan,” ujarnya.

Ia menambahkan, kerjasama tersebut memiliki potensi besar dalam memperkenalkan DigiSaham kepada ratusan juta pelanggan Telkomsel. Kolaborasi antara Telkomsel dan MCAS ini memungkinkan pelanggan Telkomsel untuk menikmati kesempatan berlangganan paket premium menggunakan Telkomsel POIN.

Cara menggunakan DigiShaham

Cukup tukarkan 5 Telkomsel POIN dan pelanggan Telkomsel akan mendapatkan Voucher Berlangganan DigiSaham Premium selama sebulan. Pelanggan Telkomsel dapat dengan mudah menukar Telkomsel POIN dengan menggunakan aplikasi MyTelkomsel atau dengan menghubungi menu akses *700*406#.

Siapapun dapat menikmati DigiSaham secara gratis. Pengguna DigiSaham hanya perlu menyimpan nomor kontak DigiSaham 0811-4560-8888. Kemudian kirim perintah “MCAS” ke WhatsApp DigiSaham untuk mulai melakukan fungsi pemantauan dasar untuk saham favorit Anda.

Paket premium tersedia untuk investor yang membutuhkan analisis teknis lebih detail. MCAS akan terus menawarkan layanan baru dan inovatif yang dapat diakses dengan mudah oleh pengguna melalui WhatsApp. Berbagai inovasi MCAS diharapkan dapat secara bertahap memberdayakan pengguna berbagai layanan yang dapat berjalan di satu platform.

Post a Comment for "Platform informasi stok berbasis WhatsApp untuk DigiSaham, MCAS dan Telkomsel"